Pemerintah Terus Perluas Cakupan Kepesertaan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan



HELOBEKASI.COM, Jakarta - Perbaikan kualitas sumber daya manusia menjadi faktor utama transformasi ekonomi. Pembangunan manusia yang berkualitas dan berbudaya akan membentuk kapitalisasi investasi yang dibutuhkan dalam pembangunan sebuah negara.

Hal tersebut diterangkan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy saat menyampaikan sambutan pada Penganugerahan Paritrana Award Tahun 2023.

"Kemenko PMK bersama Kementerian Dalam Negeri dan Kementerian Ketenagakerjaan, berkomitmen untuk mengawal dan memastikan penyelenggaraan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan yang diselenggarakan oleh BPJS Ketenagakerjaan semakin optimal dalam melindungi seluruh pekerja di pelosok negeri," kata Menko Muhadjir melalui keterangan resmi, Sabtu (21/10/2023).

Lanjutnya, Paritrana Award sebagai upaya meningkatkan komitmen serta peran aktif pemerintah pusat/provinsi/kabupaten/kota maupun perusahaan besar hingga mikro untuk memastikan semua pekerja diikutsertakan ke program sosial ketenagakerjaan.

Paritrana Award merupakan penghargaan yang diberikan kepada pemerintah provinsi, kabupaten/kota, dan pelaku usaha yang berskala besar, menengah, usaha sektor layanan publik, dan usaha mikro yang mendukung penuh pelaksanaan jaminan sosial ketenagakerjaan.

Strategisnya program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan dalam mewujudkan kesejahteraan, maka sejak 2017 pemerintah Indonesia setiap tahun memberikan penghargaan “Paritrana Award”.

Wakil Presiden RI K.H Ma'ruf Amin meminta kepada seluruh Menteri/Kepala Lembaga serta seluruh Kepala Daerah untuk menguatkan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan dan mendukung perluasan cakupan kepesertaan program ini melalui dukungan regulasi, kebijakan program, dan anggaran.

"Sehingga dapat memberikan manfaat optimal dalam melindungi pekerja Indonesia," tegas Wapres.

Lebih lanjut, Wapres Ma'ruf Amin menyampaikan, agar Gerakan Nasional Pekerja Perlindungan Rentan dapat dilanjutkan dan diperluas jangkauannya.

Perluasan kepesertaan ini diharapkan menjangkau kepesertaan kategori perempuan dan penyandang disabilitas yang saat ini masih rendah sehingga Jaminan Sosial Ketenagakerjaan menjadi lebih responsif dan inklusif

"Disinilah Jaminan Sosial Ketenagakerjaan memegang peranan yang signifikan. Melalui program ini, apabila terjadi sesuatu yang tidak diinginkan pada pencari nafkah utama, keluarga dapat mengakses manfaat dan menggunakan program untuk mempertahankan derajat kehidupan keluarga dan pendidikan anaknya,” tandasnya. ***

(sumber : westjavatoday.com)