HELOBEKASI.COM, KARAWANG - Warga di Kabupaten Karawang, Jawa Barat diminta kembali memakai masker saat keluar rumah hingga batas waktu yang belum ditentukan.
Lanhgkah itu diambil Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang dikarenakan musim kemarau panjang ditambah dengan polusi udara di Karawang yang terus memburuk membuat warga mudah diserang penyakit.
Warga disarankan tidak keluar rumah pada siang hari jika tidak mempunyai urusan penting.
Kepala Dinas Kesehatan Karawang, Endang Suryadi mengatakan bulan September 2023 ini merupakan puncak musim kemarau. Selain polusi udara yang memburuk juga karena adanya angin kencang berdebu bakal terjadi di tengah masyarakat.
“Kondisi ini bisa menggangu aktivitas warga pada siang hari. Kami meminta warga Karawang agar kembali memakai masker saat melakukan aktivitas di luar untuk menghindari penyakit,” kata Endang, dikutip dari iNews, Sabtu (2/9/2023).
Ia menyampaikan, dengan memakai masker, bisa menghindari bibit penyakit karena debu ataupun polusi udara lainnya tidak masuk kedalam tubuh. Selain itu selalu mencuci tangan setiap ada kesempatan atau sebelum makan.
“Kebiasaan waktu terjadi Covid-19 agar dilakukan lagi untuk menghindari penyakit. Apalagi polusi udara sudah memburuk,” ujarnya.
Endang mengatakan, akibat perubahan cuaca sejumlah penyakit bisa muncul seperti batuk, pilek dan radang tenggorokan. Namun polusi udara yang buruk bisa menimbulkan penyakit yang lebih serius lagi bagi ketahanan tubuh.
“Hawa yang panas ditambah dengan debu dan polusi udara yang buruk akan menimbulkan penyakit. Namun semua itu bisa kita hindari jika kita disiplin dengan menjaga kesehatan kita. Juga menggunakan masker,” katanya.
Seperti diketahui Kabupaten Karawang disebut-sebut memberi kontribusi besar bagi polusi udara di Jakarta. Bahkan Karawang disebut sebagai kota nomor satu polusi udara, bahkan dibandingkan oleh Jakarta.
Kegiatan usaha rakyat pembakaran batu kapur di Kecamatan Pangkalan dan sejumlah perusahaan industri di tuding menjadi penyebab buruknya polusi udara.***
(sumber : westjavatoday.com)
Social Plugin